HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN WAKTU KEMBALINYA MENSTRUASI PADA IBU MENYUSUI
DOI:
https://doi.org/10.34305/jmc.v2i2.420Keywords:
ASI Eksklusif, MenstruasiAbstract
Menurut World Health Organization (WHO) Tahun 2010 sebanyak 1-5juta balita 0-6 bulan meninggal akibat pemberian makanan tambahan sebelum waktunya. Pemberian ASI Eksklusif di Indonesia pada nyatanya masih rendah hanya 74,5%. Secara nasional,ncakupan bayi mendapatkan ASI Eksklusif tahun 2019 yaitu sebesar 6,74%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian ASI Eksklusif terhadap waktu kembalinya menstruasi pada ibu menyusui di BPM Eka Budiarti S.ST Kota Bogor Tahun 2021. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi korelasi dengan populasi sebanyak 30 orang. Teknik pengambilan sample menggunakan teknik accidental Sampling. Alat pengambilan dataNini menggunakan kuesioner. Analisa dengan Univariat dan Bivariate. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan pemberian ASI eksklusif terhadap kembalinya menstruasi pada ibu yang menyusui. Diharapkan bagi instutisi dapat digunakan sebagai masukan untuk mengembangkan kurikulum Pendidikan, dapat digunakan sebagai bahan atau materi penyuluhan untuk tempat penelitian, serta pemberian ASI Eksklusif pada bayi, akan meningkatkan involusi rahim, sehingga mengurangi komplikasi pada masa nifas. Hal ini biasa menurun kanangka kesakita dan kematian ibu pasca melahirkan. Pola pemberian ASI berhubungan erat dengan kembalinya kesuburuan yang dapat diukur salah satunya dengan kembalinya menstruasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.