Hubungan tingkat pengetahuan wanita prakonsepsi dengan pemeriksaan triple eliminasi
DOI:
https://doi.org/10.34305/jmc.v4i02.1129Keywords:
Wanita, Prakonsepsi, Triple EliminasiAbstract
Latar Belakang: Angka prevalensi penyakit di Indonesia masih cukup tinggi, tercatat HIV 0,39%, Sifilis 1,7% dan 2,5% untuk Hepatitis B. Hal ini menunjukkan perlunya meningkatkan program pencegahan penularan HIV, Sifilis, dan Hepatitis B dari ibu ke bayi dengan memberikan pengetahuan tentang pemeriksaan triple eliminasi kepada calon ibu sejak sebelum hamil.
Metode: Penelitian ini merupaka penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampel sejumlah 40 wanita prakonsepsi. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji statistik Chi-Square.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara Tingkat pengetahuan Wanita prakonsepsi dengan pemeriksaan triple eliminasi (p = 0.023).
Kesimpulan: Pengetahuan tentang triple eliminasi sangat mempengaruhi keberhasilan pemeriksaan triple eliminasi sebagai salah satu langkah pencegahan peningkatan kejadian penyakit HIV, Sifilis dan Hepatitis.
References
Agbozo, W. K., Amanor, E., Acheampong, E. O., Kotei, B., Nii, L., David, A., Prince, Y., Obiri, S., Kwarteng, A., & Larbi, A. (2023). Assessing Knowledge Of Sickle Cell Disease And Health Beliefs On Premarital Genetic Screening Among Healthcare Trainees At A Tertiary Institution : A Cross ‐ Sectional Study. Health Science Reports, September 2022, 1–10. Https://Doi.Org/10.1002/Hsr2.1128
Agustina, S. A., Zolekhah, D., & Barokah, L. (2022). Perbedaan Pengetahuan Calon Pengantin Laki-Laki. Prepotif Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(3). Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.31004/Prepotif.V6i3.7870
Al-Kindi, R. M., Kannekanti, S., Natarajan, J., Shakman, L., Al-Azri, Z., & Al-Kalbani5, N. I. (2019). Awareness And Attitude Towards The Premarital Screening Programme Among High School Students In Muscat, Oman. Sultan Qaboos University Med J, 19(August), 217–224. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.18295/Squmj.2019.19.03.007
Alharbi, I. M., & Aljarallah, B. M. (2018). Premarital Hepatitis Screening. Saudi Med J, 39(12), 1179–1185. Https://Doi.Org/10.15537/Smj.2018.12.23495
Alkalbani, A., Alharrasi, M., Achura, S., Badi, A. Al, Rumhi, A. Al, & Alqassabi, K. (2022). Factors Affecting The Willingness To Undertake Premarital Screening Test Among Prospective Marital Individuals. Sage Open Nursing, 8, 1–7. Https://Doi.Org/10.1177/23779608221078156
Alotaiby, S., Alqahtani, A., Sc, M., Saleh, R., Mazyad, A., Albohigan, A., Sc, M., & Kutbi, E. (2023). Comprehension Of Premarital Screening And Genetic Disorders Among The Population Of Riyadh. Journal Of Taibah University Medical Sciences, 18(4), 822–830. Https://Doi.Org/10.1016/J.Jtumed.2023.01.006
Badan Pusat Statistik Indonesia. (2020). Laporan Survei Demografi Dan Kesehatan Indonesia. Https://Www.Bps.Go.Id/Id/Statistics-Table/1/Mjexmsmx/Laporan-Survei-Demografi-Dan-Kesehatan-Indonesia.Html
Bansiwal, R., Mittal, P., & Sharma, Y. (2018). Need Of Premarital Care Original Research Article Need Of Premarital Care. International Journal Of Reproduction, Contraception, Obstetrics And Gynecology, 7(1), 257–261. Https://Doi.Org/10.18203/2320-1770.Ijrcog20175857
Brandenburger, D., & Ambrosino, E. (2021). The Impact Of Antenatal Syphilis Point Of Care Testing On Pregnancy Outcomes : A Systematic Review. Plos One, 1–28. Https://Doi.Org/10.1371/Journal.Pone.0247649
Juliarti, W. (2023). Penyuluhan Triple Eliminasi ( Pemeriksaan Hiv , Sifilis , Hepatitis ) Pada Ibu Hamil Triple Elimination Counseling ( Hiv Exemination , Syphilis , Hepatitis ) In Pregnant Women. Community Engagement & Emergence Journal, 4(2), 106–112. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.37385/Ceej.V4i2.2763
Kemenkes. (2019). Pedoman Program Pencegahan Penularan Hiv, Sifilis & Hepatitis B Dari Ibu Ke Anak.
Made, L., Krishanty, I., Dian, P., Kusuma, P., & Lutfiana, I. (2022). Pencapaian Triple Eliminasi Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Banjar. 0231, 134–143. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.55173/Nersmid.V5i2.134
Oluwole, E. O., Okoye, C. D., Ogunyemi, A. O., Olowoselu, O. F., & Oyedeji, O. A. (2022). Knowledge , Attitude And Premarital Screening Practices For Sickle Cell Disease Among Young Unmarried Adults In An Urban Community In Lagos , Nigeria. Panafrican Medical Journal, 42(8), 1–14. Https://Doi.Org/10.11604/Pamj.2022.42.8.27705
Sari, S. D., & Anggeriani, R. (2022). Pemeriksaan Triple Elimination Untuk Mencegah Penyakit Menular Seksual Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Pkm Saboking-King Palembang. Jurnal Peduli Masyarakat, 4(52), 659–664. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.37287/Jpm.V4i4.1372
Septiyaningsih, R., Kusumawati, D. D., & Yunadi, F. D. (2020). Edukasi Dan Deteksi Dini Komplikasi Kehamilan Dengan Pemeriksaan Laboratorium. Poltekita : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 43–49. Https://Doi.Org/10.33860/Pjpm.V1i2.98
Sumarni, T., & Masluroh. (2023). Hubungan Sumber Informasi, Dukungan Keluarga Dan Dukungan Tenaga Kesehatan Dengan Minat Ibu Hamil Melakukan Pemeriksaan Triple Eliminasi Di Wilayah Kerja Puskesmas Cikeusal Kabupaten Serang Banten. Manuju: Malahayati Nursing Journal, 5(10), 3525–3540. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.33024/Mnj.V5i10.9400
Triana, V., Maimunah, & Ningsih, R. I. (2021). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Pada Kehamilan Di Rumah Sakit Pupuk Kaltim. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(2), 34–47. https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.58813/stikesbpi.v5i2.20
WHO. (2021). Hiv 2016–2021 (Issue June 2016).
Yulivantina, E. V., & Kurniawati, H. F. (2021). Pelaksanaan Skrining Prakonsepsi pada Calon Pengantin Perempuan. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 8(1), 47–53. https://doi.org/10.22146/jkr.55481
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.