Hubungan stres kerja dengan produktivitas kerja pada pekerja industri sektor formal di Wilayah Jawa Barat
DOI:
https://doi.org/10.34305/jhrs.v4i1.989Keywords:
Produktivitas Kerja, Stres KerjaAbstract
Latar Belakang: Produktivitas kerja dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain beban kerja, ketidaknyamanan kerja, stres kerja, kelelahan objektif dan subjektif, penyakit akibat kerja, cedera kerja, dan kecelakaan kerja. Stres kerja, khususnya, dapat mengurangi produktivitas kerja dengan menyebabkan kinerja karyawan yang buruk, peningkatan ketidakhadiran, penurunan moral, peningkatan perputaran staf, dan ketidakhadiran yang tinggi serta biaya kompensasi yang meningkat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan stres kerja dengan produktivitas kerja pada pekerja industri formal di wilayah Jawa Barat.
Metode : Jenis penelitian analitik deskriptif dengan desain cross sectional. Subjek penelitian pekerja industri sektor formal pengolahan makanan sebanyak 100 responden dengan teknik pengambilan sampel purpossive sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat dengan uji kolerasi rank spearman.
Hasil : Lebih dari setengah pekerja mempunyai stres kerja dengan kategori sedang sebanyak 61 orang (61%) dan sebagian besar responden memiliki tingkat produktivitas tinggi sebanyak 61 orang (61%). Terdapat hubungan yang signifikan antara stres kerja dengan produktivitas kerja dengan menghasilkan p-value sebesar 0,000.
Kesimpulan : Terdapat hubungan yang signifikan antara stres kerja dengan prduktivitas kerja pada pekerja industri sektor formal di wilayah Jawa Barat dengan hubungan kolerasi yang kuat.
References
Adinugroho, I. (2019). Produktivitas Karyawan Di Bank Bni Kc Mamuju , ( Persero ) Tbk. Forecasting: Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen, 1(2), 177–192.
Ahdiat, A. (2022). Ini Provinsi dengan Produktivitas Tenaga Kerja Tertinggi pada 2022. Databoks.
Ahdiat, A. (2023). Ini Perkembangan Produktivitas Pekerja Indonesia 5 Tahun Terakhir. Databoks. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/04/06/ini-perkembangan-produktivitas-pekerja-indonesia-5-tahun-terakhir.
Asih, G. Y., Widhiastuti, H., & Dewi, R. (2018). Streas Kerja. In Вестник Росздравнадзора (Vol. 4, Issue 1). Semarang University Press.
Asmarany, A. I., Arif, M., Yuminah, Aripin, Z., Arini, D. U., Marjukah, A., Putra, C., Naryati, I., Hamka, R. A., & Syamsulbahri. (2024). Manajemen Stres (I. P. Kusuma (ed.)). Yayasan Cendikiana Muliya Mandiri.
Azizah, J. A. (2018). Hubungan Antara Stres Kerja Dengan Produktivitas Kerja Pada Perawat Di Rumah Sakit Umum Darmayu Ponorogo Tahun 2018 [Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun]. http://repository.stikesbhm.ac.id/id/eprint/341.
Bahri, S., & Nurmalasary, O. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Stres Kerja Pada Pekerja Pt. Jaya Semanggi Enjiniring Di Proyek Pembangunan Gedung Rsud Bogor Utara Tahun 2021. Journal of Health Research Science, 2(02), 57–66. https://doi.org/10.34305/jhrs.v2i02.505.
Ballo, F., Luan, R., & Amalo, F. (2020). Beban Kerja, Stres Kerja, Lingkungan Kerja dan Produktivitas Kerja : Menguji Peran Moderasi Motivasi Kerja. Jurnal Manajamen, 4(2), 190–199.
Bui, T., Zackula, R., Dugan, K., & Ablah, E. (2021). Workplace Stress and Productivity: A Cross-Sectional Study. Kansas Journal of Medicine, 14, 42–45. https://doi.org/10.17161/kjm.vol1413424.
Busro, M. (2018). Teori-Teori Manajemen Sumber Daya Manusia. Prenadameidia Group.
Handoko, T. H. (2012). Manajemen Personalia Dan Sumber Daya Manusia Edisi 2. BPFE-Yogyakarta. http://ucs.sulsellib.net//index.php?p=show_detail&id=36860.
Kemnaker. (2022). PDRB Nasional. Satudata Kemnaker.
Khairuddin, K. (2022). Hubungan Antara Stress Kerja dengan Produktivitas kerja pada Karyawan. Jurnal Social Library, 2(1), 24–30. https://doi.org/10.34305/jnpe.v2i2.460.
Ling Sie Ni, Yuliana, Y., Arwin, Utama, T., & Weny, W. (2022). Pengaruh Stres Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada PT. Pelayaran Papua Mitra Samudra Sorong. SOSMANIORA: Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(2), 147–153. https://doi.org/10.55123/sosmaniora.v1i2.416
Maengkom, M. V. C., Joseph, W. B. S., & Sanggelorang, Y. (2023). Hubungan Stres Kerja Dengan Produktivitas Kerja Perawat Igd Rumah Sakit Di Kecamatan Langowan Barat Minahasa. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1), 83–88.
Manabung, A. R., Suoth, L. F., & Warouw, F. (2018). Hubungan Antara Masa Kerja dan Beban Kerja Dengan Stres Kerja pada Tenaga Kerja Di PT. Pertamina TBBM Bitung. Kesmas, 7(5), 1–10.
Matindas, R., Fransil Suoth, L., & Ester Nelwan, J. (2021). Hubungan Antara Beban Kerja Fisik Dan Stres Kerja Dengan Produktivitas Pekerja Di Pt. Adhi Karya (Persero) Tbk. Jurnal KESMAS, 7(5), 2–5.
Rio, G. H. J. P., Sodakh, R. C., & Asrifuddin, A. (2022). Hubungan Antara Stres Kerja Dan Beban Kerja Dengan Produktivitas Kerja Pada Karyawan di PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi Manado. Jurnal Lentera : Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 3(2), 62–67. https://jurnal.ybli.or.id/index.php/ojs/article/view/32.
Robbins, S. P. (2008). Perilaku Organisasi, Jilid Kedua. Indeks.
Saefullah, E., Listiawati, & Amalia, A. N. (2017). Pengaruh Beban Kerja Dan Stres Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Akademika Journal, 15(2), 117–122. https://doi.org/10.34305/jphi.v4i01.900.
Tarwaka, Bakri, S. H. A., & Sudiajeng, L. (2016). Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas. UNIBA PRESS. http://shadibakri.uniba.ac.id/wp-content/uploads/2016/03/Buku-Ergonomi.pdf.
Thalibana, Y. B. W. (2022). Pengaruh Kompensasi, Lingkungan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Produktivitas Kerja (Literature Review Manajemen Sumberdaya Manusia). Inisiatif: Jurnal Ekonomi, Akuntansi Dan Manajemen, 1(4), 01–09. https://doi.org/10.30640/inisiatif.v1i4.344.
Wulansari, E. G., & Wijono, S. (2020). Stres Kerja dengan Produktivitas Kerja Karyawan di PT Politama Pakindo Ungaran. 5(1), 1–17. https://doi.org/https://doi.org/10.24176/perseptual.v5i1.5002.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan dengan Journal of Health Research Science setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Journal of Health Research Science hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Journal of Health Research Science .