LITERATURE REVIEW: DUKUNGAN SOSIAL MENGHADAPI MASA PENSIUN
Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.34305/jhrs.v1i1.298Keywords:
Dukungan Sosial, Pegawai Negeri Sipil, PensiunAbstract
Masa pensiun merupakan masa dimana individu berhenti bekerja karena batas usia yang ditetapkan oleh organisasi. Saat memasuki masa pensiun kegiatan rutin, rekan kerja dan pendapatan akan hilang. Dukungan sosial dibutuhkan individu dalam menghadapi masa pensiun. Tujuan literatur review adalah untuk mereview dan mensintesis artikel tentang dukungan sosial dalam menghadapi masa pensiun pada pegawai negeri sipil. Framework yang digunakan adalah PICOS. Pencarian artikel selama Juli 2020 menggunakan tiga database yaitu google scholar, Pubmed dan Portal Garuda untuk artikel dengan desain cross sectional didapatkan 218 artikel. Berdasarkan hasil pencarian dari 218 artikel kemudian dilakukan penyaringan yang digambarkan menggunakan format PRISMA digunakan untuk melihat duplikasi, kelayakan judul, abstrak, full-text dan kriteria inklusi-eksklusi dalam menilai artikel. Hasil penyaringan menemukan 7 artikel yang masuk kriteria inklusi dimana ketujuh artikel menyatakan ada hubungan dukungan sosial terhadap pegawai negeri sipil yang akan menjalani masa pensiun dimana individu merasa berarti secara emosional dengan adanya komunitas atau lingkungan yang mendukung.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang mempublikasikan dengan Journal of Health Research Science setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Journal of Health Research Science hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Journal of Health Research Science .