Pengaruh pemberian makanan tambahan lokal dan edukasi gizi terhadap berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala balita

Authors

  • Susi Susanti Program Studi S2 Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Bhakti Husada Indonesia
  • Susianto Susianto Program Studi S2 Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Bhakti Husada Indonesia
  • Lely Wahyuniar Program Studi S2 Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Bhakti Husada Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.34305/jhrs.v5i1.1677

Keywords:

Pemberian makanan tambahan lokal, edukasi gizi, jenis kelamin balita, pendidikan ibu, pendapatan keluarga

Abstract

Latar Belakang: Pada 2022, sekitar 22,3% anak dunia menderita stunting dan 6,8% wasting. Di Indonesia, prevalensi stunting mencapai 21,6% dan wasting 7,7%. Di Jawa Barat, prevalensi stunting, wasting, dan underweight masing-masing 24,5%, 5,3%, dan 15%, sementara di Puskesmas Jagasatru, prevalensi stunting, wasting, dan underweight pada balita adalah 17,38%, 8,64%, dan 19,45%. Tujuan penelitian ini menganalisis pengaruh pemberian makanan tambahan lokal dan edukasi gizi terhadap berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala balita.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen dengan pre-post test tanpa kontrol. Sampel diambil dengan Total Sampling, melibatkan 160 responden. Analisis data menggunakan Uji-t berpasangan, Chi Square, dan Uji Regresi Logistik.
Hasil: Analisis bivariat menunjukkan pemberian makanan tambahan lokal dan edukasi gizi berpengaruh pada peningkatan BB, TB, dan lingkar kepala balita.
Kesimpulan: Diharapkan orang tua khususnya ibu balita lebih memperhatikan pemenuhan gizi anak dengan memberikan makanan bergizi dan beragam.

References

Andre Yazir, p. (2024). Pengaruh pmt pemulihan terhadap kenaikan berat badan balita gizi kurang usia 6-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Tambang [https://repository.uinsuska.ac.id/86253/2/SKRIPSI%20LENGKAP%20KECUALI%20BAB%20IV.pdf]. https://repository.uin-suska.ac.id

Carina, A., Aninditatama, B., Darmayanti, N., & Ariyanti, M. (2024). Sosialisasi makanan 4 sehat 5 sempurna menggunakan canva di Desa Made, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan. Jurnal Pengabdian Masyarakat : BAKTI KITA, 5(2), 95–105. https://doi.org/10.52166/baktikita.v5i2.6984

Devianti, D. I., Retnaningsih, R., & Ilmiah, W. S. (2024). Pengaruh pemberian makanan tambahan berbahan pangan lokal terhadap status gizi pada balita gizi kurang (12-56 bulan) di Kelurahan Kedung Asem Kota Probolinggo. JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987, 16(2), 408–413. https://doi.org/10.36089/job.v16i2.2029

Direktorat Gizi Masyarakat. (2023). Petunjuk teknis makanan tambahan balita dan ibu hamil. https://kesmas.kemkes.go.id/assets/uploads/contents/others/20230516_Juknis_Tatalaksana_Gizi_V18.pdf

Halim, A. D., Bukhari, B., Sri Wahyuni, Mahlia Ulfa, M. U., Sherina Molec, S. M., Raudha Azzahra, R. A., & Rahmalia. (2024). Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada balita kurang gizi di Posyandu Meulati Desa Geundot Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Jurnal Keperawatan Bunda Delima, 6(1), 08–13. https://doi.org/10.59030/jkbd.v6i1.106

Haq, M. R. F., Ramadhani, F., Irfanda, Putri Delvie, Winda Nurhasanah, A., & Widiyarta. (2023). Pengaruh Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) terhadap status gizi balita Desa Sumbersuko Kabupaten Probolinggo. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN), 4(3), 1964–1970. https://doi.org/http://doi.org/10.55338/jpkmn.v4i3

Kementerian Kesehatan RI. (2022). Jenis kelamin, jumlah anggota keluarga dan pengetahuan mempengaruhi status gizi anak remaja. Kementerian Kesehatan RI. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1582/jenis-kelamin-jumlah-anggota-keluarga-pengetahuan-mempengaruhi-status-gizi-anak-remaja

Lestari, R. A., & Kurniasari, R. K. (2024). Literature review: Pengaruh PMT pangan lokal pada balita sebagai upaya pencegahan stunting. SEHATI: Jurnal Kesehatan, 4(2), 85–90. https://doi.org/10.52364/sehati.v4i2.64

Nur, Laela, et all. (2023). Pemberian pmt dengan bahan lokal pada balita dengan masalah gizi di kabupaten enrekang. Pemberian pmt dengan bahan lokal pada balita dengan masalah gizi di Kabupaten Enrekang, 4(2), 4863–4866. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/cdj.v4i2.15838

Patmawati, Sumarmi, Dewiyanti, Alwi, H. (2024). Pengaruh pemberian makanan tambahan terhadap peningkatan berat badan, tinggi badan dan lingkar lengan atas pada anak yang mengalami stunting di Kelurahan Bontokadatto Kabupaten Takalar. Borobudur Nursing Review, 4(2). https://doi.org/10.31603/bnur.12732

Pujiyanti, B. R., & Anggraeni, A. D. (2022). Hubungan ketersediaan keanekaragaman pangan dan lingkungan rumah sehat terhadap status gizi pada balita usia 24-59 bulan di Desa Cindega Kec.Kebasen Kab.Banyumas. Journal of Health Research Science, 2(02), 155–165. https://doi.org/10.34305/jhrs.v2i02.567

Puspa, K. A., & Lutfiana, I. (2024). Increasing weight in children aged 1-2 years with complementary foods for breast milk moringa cassava fish meatballs and green bean biscuits in Bukti Village. JNKI (Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia) (Indonesian Journal of Nursing and Midwifery), 12(4), 476. https://doi.org/10.21927/jnki.2024.12(4).476-489

Riri Rahmadani, Fitriah, Yuliza Anggraini, E. (2023). Kenaikan berat badan balita usia 12-24 bulan setelah pemberian makanan tambahan berbasis kearifan lokal di Jorong Pahambatan Kenagarian Balingka Kabupaten Agam Tahun 2023. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(6), 8421–8435. https://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/6690

Rosyida, I. A., Arisandra, M. L., Noviyanti, D. A., Aprilian, R., Cahyono, C. B., & Abidin, K. U. (2024). Pemantauan status gizi balita dan pentingnya pemberian pmt pada balita Desa Durikedungjero, Ngimbang, Lamongan. Jurnal Pengabdian Masyarakat : BAKTI KITA, 5(1), 24–33. https://doi.org/10.52166/baktikita.v5i1.5475

Siti, Hasriani, Asnuddin, Wilda Rezki Pratiwi, Suci Qardhawijayanti, L. B. (2024). Pengaruh pemberian mp-asi berbasis kearifan lokal terhadap kenaikan berat badan bayi. Journal of Language and Health, 5(3), 1117–1124. https://doi.org/https://doi.org/10.37287/jlh.v5i3.5005

Susianto, Iswarawanti, D. N., Mamlukah, M., Khaerudin, M. W., & Mahendra, D. (2023). Pengaruh pemberian makanan tambahan nuget tempe sebagai pangan lokal terhadap berat badan dan tinggi badan balita stunting. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 14(02), 309–316. https://doi.org/10.34305/jikbh.v14i02.850

World Health Organization. (2023). Infant and young child feeding. World Helath Organization. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/infant-and-young-child-feeding.

Downloads

Published

2025-06-19

How to Cite

Susanti, S., Susianto, S., & Wahyuniar, L. (2025). Pengaruh pemberian makanan tambahan lokal dan edukasi gizi terhadap berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala balita. Journal of Health Research Science, 5(1), 180–186. https://doi.org/10.34305/jhrs.v5i1.1677
Abstract viewed = 9 times