Pengaruh Penggunaan Nesting Terhadap Perubahan Suhu Tubuh Saturasi Oksigen Dan Frekuensi Nadi Pada Bayi Berat Badan Lahir Rendah di Kota Cirebon
DOI:
https://doi.org/10.34305/jikbh.v9i2.63Keywords:
Nesting, Suhu, Saturasi, Nadi, BBLRAbstract
Bayi berat lahir rendah di Indonesia masih tergolong tinggi dan masih menjadi perhatian serius. BBLR mengakibatkan gangguan fungsi vital organ yang berakhir pada penurunan kualitas proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Penanganan BBLR yang dianjurkan adalah penggunaan nesting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan nesting terhadap perubahan suhu tubuh, saturasi oksigen dan frekuensi nadi bayi berat lahir rendah. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan quasi eksperimen dengan rancangan nonequivalent control group design dengan menggunakan one group pretest posttest. Subjek penelitian ini adalah BBLR sesuai kriteria. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling sebanyak 40 responden. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi, termometer dan probe finger oxymetri yang telah dikalibrasi. Analisis yang digunakan adalah uji beda dengan dependent t tes. Hasil penelitian menunjukan terdapat peningkatan rerata suhu tubuh, saturasi oksigen dan frekuensi nadi pada BBLR setelah penggunaan nesting. Hasil penelitian terdapat perbedaan suhu tubuh, saturasi oksigen dan frekuensi nadi pada BBLR dengan masing – masing p value < 0,05. Simpulan dari penelitian ini terdapat pengaruh nesting terhadap suhu tubuh, saturasi oksigen dan frekuensi nadi pada BBLR. Disarankan bagi perawat untuk melaksanakan penggunaan nesting secara berkelanjutan pada BBLR diruangan agar pemulihan dan kestabilan tanda vital bayi BBLR bisa dilaksanakan dengan tepat dan cepat.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang mempublikasikan dengan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal.