HUBUNGAN KETERPAPARAN IKLAN ROKOK TERHADAP PREFERENSI MEREK ROKOK YANG DISUKAI ANAK
DOI:
https://doi.org/10.34305/jikbh.v13i1.408Keywords:
Iklan, Perilaku Anak, MerokokAbstract
Indonesia dikenal di seluruh dunia sebagai ‘Baby Smoker Country’ dan ‘Marlboro Country’ karena merupakan surga bagi industri tembakau untuk mempromosikan produknya, terutama kepada anak-anak. Sebanyak 85% sekolah di Indonesia dikelilingi oleh iklan rokok dan hal ini mempengaruhi perilaku merokok pada anak. Saat ini banyak data yang menunjukkan bahwa anak-anak terpapar iklan rokok, namun belum ada data terkait merek rokok tertentu yang disukai oleh anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang merek yang dikonsumsi oleh anak-anak dan untuk mengetahui hubungan lebih lanjut antara iklan rokok dengan konsumsinya pada anak. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional. Penelitian dilakukan terhadap 533 responden dari berbagai kabupaten dan kota di Indonesia. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini diadaptasi dari Global Youth Tobacco Survey dan National Youth Tobacco Survey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa merek rokok yang paling disukai oleh responden berasal dari merek luar negeri (53,86%) yaitu PT. HM Sampoerna (51%) dan PT. BAT (3%); Iklan rokok yang paling berkesan datang dari merek asing, yaitu PT. HM Sampoerna (40%) dan PT. BAT (10,63%). Analisis statistik lebih lanjut menunjukkan bahwa ada hubungan antara iklan rokok dan merek rokok yang paling disukai anak-anak.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan dengan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal.