YOGA PRANAYAMA SEBAGAI UPAYA REHABILITATIF PARU PENDERITA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK)
LITERATURE REVIEW
DOI:
https://doi.org/10.34305/jikbh.v12i2.342Keywords:
Rehabilitasi Paru, PPOK, Yoga PranayamaAbstract
Penderita PPOK mengalami gangguan pernapasan persisten dan keterbatasan aliran udara akibat saluran napas tersumbat atau adanya kelainan alveolar yang disebabkan partikel atau gas berbahaya. Prevalensi PPOK di Indonesia berdasarkan data Kemenkes RI tahun 2019 sebesar 3,7% per satu juta penduduk di Indonesia dengan prevalensi tertinggi pada umur lebih dari 30 tahun. Selain itu, pasien PPOK memerlukan tindakan rehabilitasi paru yang cukup lama untuk menstabilkan kemampuan fungsional paru mereka. Tujuan dari artikel ini adalah untuk mengetahui efektivitas latihan pernapasan Yoga Pranayama sebagai terapi rehabilitative Paru penderita PPOK. Metode yang digunakan yaitu literature review, berupa artikel yang diperoleh dari media elekronik Google Scholar, Science Direct, NCBl, dan, PubMed dengan kata kunci Rehabilitasi paru, yoga pranayama dan PPOK dan rentang tahun publikasi dari tahun 2011-2020. Dari 7 jurnal utama yang di review oleh penulis didapatkan data bahwa pemberian terapi yoga pranayama pada pasien PPOK yang diteliti pada beberapa studi menunjukkkan efek perbaikan positif pada fungsi paru-paru dan kapasitas latihan yang berpotensi menjadi program rehabilitasi paru tambahan untuk pasien dengan PPOK. Rehabilitasi paru adalah tindakan yang efektif sebagai upaya peningkatan aspek kualitas hidup, kesehatan fisik serta emosional pada penderita PPOK yang dilakukan melalui pemberian latihan pernapasan Yoga Pranayama.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan dengan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal.