Analisis manajemen risiko penggunaan B3 dengan HIRADC pada proses produksi sizing agent

Authors

  • Hisar Pardede Program Magister Manajemen, Sekolah Pascasarjana, Universitas Sahid Jakarta
  • Tatan Sukwika Program Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Univeresitas Sahid Jakarta
  • Sugiarto Sugiarto Program Magister Manajemen, Sekolah Pascasarjana, Universitas Sahid Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.34305/jikbh.v16i01.1577

Keywords:

HIRADC, natrium hidroksida (NaOH), manajemen risiko K3, bahan berbahaya dan beracun, ergonomi

Abstract

Latar Belakang: Penggunaan bahan berbahaya dan beracun (B3) seperti NaOH dalam produksi sizing agent menimbulkan risiko tinggi terhadap keselamatan kerja dan lingkungan. Penelitian ini mengisi celah literatur dengan menerapkan HIRADC secara spesifik untuk menilai risiko penanganan NaOH dan B3 lainnya, serta mengintegrasikan faktor ergonomi dan human error.
Metode: Penelitian menggunakan metode HIRADC. Data dikumpulkan melalui observasi lapangan, wawancara semi-terstruktur (15 partisipan), analisis dokumen (SOP), dan studi literaturPenilaian risiko mengacu matriks 5x5 (AS/NZS 4360 dan ISO 31000).
Hasil: Aktivitas berisiko tinggi (skor 10–15) teridentifikasi pada penimbangan dan pencampuran bahan baku akibat paparan kimia korosif dan kesalahan prosedur. Rekayasa teknis (ventilasi, sensor alarm) dan eliminasi (otomatisasi) mengurangi risiko. Namun, ketergantungan pada APD menjadi kelemahan, terutama di area dengan paparan amonia.
Kesimpulan: HIRADC efektif mengidentifikasi dan mengurangi risiko B3, dengan prioritas pada kontrol teknis dan administratif. Penelitian menekankan pentingnya integrasi hierarki pengendalian holistik, termasuk optimasi sistem ventilasi dan pelatihan berbasis simulasi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anbessie, Y. (2019). Assessment on Occupational Safety and Health management practices: The case of chemical industry corporation. St. Mary's University,

Dakkoune, A., Vernières-Hassimi, L., Leveneur, S., Lefebvre, D., & Estel, L. (2018). Risk analysis of French chemical industry. Safety science, 105, 77-85. http://dx.doi.org/10.1016/j.ssci.2018.02.003

Diniz, E. P. H., Lima, F. d. P. A., & Simões, R. R. (2024). Ergonomics contribution to occupational safety. Revista Brasileira de Saúde Ocupacional, 49, edcinq15. http://dx.doi.org/10.1590/2317-6369/01923en2024v49edcinq15

Fernando, B., Yakup, A., Gozali, L., & Ali, A. (2022). Safety risk management analysis At PT. XYZ using the HIRADC and FMEA approach. Proceedings of the International Industrial Engineering and Operations Management.

Ghavam, S., Vahdati, M., Wilson, I., & Styring, P. (2021). Sustainable ammonia production processes. Frontiers in Energy Research, 9, 580808. http://dx.doi.org/10.3389/fenrg.2021.580808

Hutchins, G. (2018). ISO 31000: 2018 Enterprise risk management: Greg Hutchins.

ILO. (2019). Safety and Health in the Use of Chemicals. International Labour Organization.

Irianto, D., Basriman, I., & Sukwika, T. (2022). Pengembangan model metode HIRADC dalam analisis risiko bekerja di ketinggian pada proyek konstruksi PT. X di Jabodetabek. Journal of Industrial Hygiene and Occupational Health, 7(1), 53-68. http://dx.doi.org/10.21111/jihoh.v7i1.8114

Irpan, E., Sukwika, T., & Setiawan, E. (2025). Pengaruh kelatihan keselamatan kerja terhadap kesadaran dan kepatuhan karyawan pada perusahaan manufaktur urea dan ammonia. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 16(1), 77-84. http://dx.doi.org/10.34305/jikbh.v16i01.1570

ISO. (2018a). ISO 31000 Risk management guidelines. Retrieved from https://www.iso.org/standard/65694.html

ISO. (2018b). ISO 45001:2018 Occupational Health and safety management systems. Retrieved from https://www.iso.org/standard/63787.html

Kartikasari, S. E., & Sukwika, T. (2021). Disiplin K3 melalui pemakaian alat pelindung diri (APD) di laboratorium kimia PT Sucofindo. VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 20(1), 41-50. http://dx.doi.org/10.33633/visikes.v20i1.4173. http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/visikes/article/download/4173/2263

Lazuardi, M. R., Sukwika, T., & Kholil, K. (2022). Analisis manajemen risiko keselamatan dan kesehatan kerja menggunakan metode HIRADC pada departemen assembly listrik. Journal of Applied Management Research, 2(1), 11-20. http://dx.doi.org/10.36441/jamr.v2i1.811

Mulyani, A. S., Sukwika, T., & Ramli, S. (2025). Analisis manajemen risiko keselamatan dan kesehatan kerja di laboratorium kimia menggunakan metode bowtie. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 7(2), 247-258. http://dx.doi.org/10.35971/jjhsr.v7i2.30883

Mustofa, B., Paranita, E. S., & Sukwika, T. (2023). Manajemen risiko dengan metode FMEA di instalasi gawat darurat rumah sakit Kuwait. Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ), 4(6), 1-12. https://www.yrpipku.com/journal/index.php/msej/article/download/2564/1828

NIOSH. (2020). NIOSH Total worker health in action! eNewsletter. Retrieved from https://www.cdc.gov/niosh/twh/newsletter/default.htm

OSHA. (2019). OSHA Hazard assessment guidelines. Retrieved from https://www.osha.gov/OSHAREGULATIONS/standardnumber/1910.119

OSHA. (2020). Hazard Communication standard: safety data sheets. U.S. Department of Labor: The Occupational Safety and Health Administration.

Permenaker. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor 5 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja, (2018).

Pranata, H. D., & Sukwika, T. (2022). Analisis Keselamatan dan kesehatan kerja pada bidang freight forwader: Penerapan Metode HIRADC. Jurnal Teknik, 20(1), 1-13. http://dx.doi.org/10.37031/jt.v20i1.182

Sari, M. L., & Sukwika, T. (2020). Sistem proteksi aktif dan sarana penyelamatan jiwa dari kebakaran di RSUD kabupaten Bekasi. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal, 11(2), 190-203. http://dx.doi.org/10.34305/jikbh.v11i2.184

Stoessel, F. (2021). Thermal safety of chemical processes: risk assessment and process design: John Wiley & Sons.

Sugiyono. (2020). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukwika, T. (2025). Desain Wawancara dan observasi: metode dan teknik penelitian: kuantitatif, kualitatif, dan pengembangan untuk mahasiswa. Bandung: Widina Media Utama.

Sukwika, T., & Harjanto, R. (2024). Ergonomic risk level of fitting production department workers in the plastic pipe manufacturing industry. Journal of Engineering, Management and Information Technology, 2(3), 101-112. http://dx.doi.org/10.61552/JEMIT.2024.03.001

Sulistyowati, I., & Sukwika, T. (2022). Investigasi kecelakaan kerja akibat alat pelindung diri menggunakan metode SCAT dan Smart-PLS. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 13(1), 27-45. http://dx.doi.org/10.34305/jikbh.v13i1.367

Wildan, A., Sukwika, T., & Kholil, K. (2022). Analisa Potensi Bahaya pada Proses Pembuatan Tablet Onkologi Menggunakan Metode HIRA JSA. Journal of Applied Management Research, 2(1), 53-65. http://dx.doi.org/10.36441/jamr.v2i1.850

Yuvendra, I., Sukwika, T., & Ramli, S. (2022). Occupational risks of firefighters in Jakarta: Job safety analysis approach. International Journal of Innovation in Engineering, 2(4), 60-65. http://dx.doi.org/10.59615/ijie.2.4.60

Downloads

Published

03-06-2025

How to Cite

Pardede, H., Sukwika, T., & Sugiarto, S. (2025). Analisis manajemen risiko penggunaan B3 dengan HIRADC pada proses produksi sizing agent. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 16(01), 206–215. https://doi.org/10.34305/jikbh.v16i01.1577
Abstract viewed = 29 times