PENGARUH IKLAN MAKANAN/MINUMAN/SUPLEMEN VITAMIN-MINERAL DI TV TERHADAP POLA KONSUMSI REMAJA DI WILAYAH JAKARTA TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.34305/jikbh.v11i1.152Keywords:
Iklan TV, Makanan, Minuman, Suplemen Vitamin-Mineral, Pola KonsumsiAbstract
Saat ini, iklan makanan di TV dapat mempengaruhi pola konsumsi remaja. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh iklan makanan/minuman/suplemen di TV terhadap frekuensi konsumsi remaja. Penelitian potong-lintang ini mengambil sampel dari 82 remaja, laki-laki dan perempuan usia 15-17 tahun di Jakarta Timur dipilih secara acak dari sekolah menengah negeri. Pengamatan awal dilakukan untuk mengetahui jenis iklan makanan di TV serta perkiraan harga produk yang diiklankan. Penelitian utama berupa wawancara mendalam terhadap remaja dan manajer iklan TV. Hasil studi menunjukkan terdapat hubungan antara durasi menonton TV, sikap terhadap iklan, pengetahuan gizi, jumlah uang saku serta lama waktu bermain dengan teman terhadap frekuensi konsumsi produk yang diiklankan. Laki-laki mengkonsumsi lebih banyak makanan/minuman yang bernutrisi rendah daripada perempuan sedangkan perempuan cenderung mengkonsumsi lebih banyak produk bernutrisi (termasuk suplemen) daripada laki-laki. Regulasi kuat diperlukan untuk mengatur penayangan iklan produk tersebut di TV sekaligus peningkatan edukasi bagi remaja untuk membangun pola konsumsi makanan yang sehat.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang mempublikasikan dengan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal.