Hubungan gaya hidup dan kualitas tidur dengan kejadian hipertensi remaja
DOI:
https://doi.org/10.34305/jikbh.v16i01.1504Keywords:
Gaya hidup, hipertensi, kualitas tidur, remaja, aktivitas fisikAbstract
Latar Belakang: Hipertensi adalah penyakit kronis yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah. Gaya hidup remaja saat ini berisiko memicu penyakit tidak menular seperti hipertensi. Menurut Survei Kesehatan Indonesia, prevalensi hipertensi pada usia ≥15 tahun adalah 8,1%. Salah satu faktor yang dapat memicu hipertensi pada semua kelompok usia, termasuk remaja, adalah kesulitan tidur.
Metode: Jenis penelitian adalah Cross sectional dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin, dilaksanakan dari tanggal 1-30 Oktober 2024. Sampel 81 dengan menggunakan accidental sampling. Kuesioner gaya hidup terdiri dari Aktivitas fisik, pola makan, merokok dan komsumsi kopi sedangkan kualitas hidup dengan KKT, untuk kejadian hipertensi menggunakna lembar observasi.
Hasil: Hasil Uji Spearman Rank pada gaya hidup dengan kejadian hipertensi didapatkan nilai yang signifikan sebesar 0,408 yang lebih besar dari 0.05 dapat dinyatakan Ho diterima dan Ha ditolak dan kualitas tidur dengan kejadian hipertensi nilai signifikasi sebesar 0,000 < 0.05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima.
Kesimpulan: Semakin tinggi kualitas tidur buruk maka semakin tinggi pula angka kejadian peningkatanan tekanan darah.
Downloads
References
Casmuti, C., & Fibriana, A. I. (2023). Kejadian hipertensi di wilayah kerja puskesmas Kedungmundu Kota Semarang. Higeia (Journal of Public Health Research and Development), 7(1), 123–134.
Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin. (2023). Profil Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin. Retrieved from Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin. https://dinkes.banjarmasinkota.go.id/p/blog-page_13.html
Eptiana, R., Amir, A., Akhiruddin, A., & Sriwahyuni, S. (2021). Pola perilaku sosial masyarakat dalam mempertahankan budaya lokal (studi kasus pembuatan rumah di Desa Minanga Kecamatan Bambang Kabupaten Mamasa). Education, Language and Culture Journal, 1(1), 20–27.
Harahap, F. I., & Eliska, E. (2023). Implementasi program germas dalam upaya pencegahan PTM di wilayah kerja Puskesmas Langsa Lama (Studi Kasus Hipertensi pada Remaja). Health Information: Jurnal Penelitian.
Jayanti, A., Mulyati, D., & Atika, S. (2022). Penanganan hipertensi pada remaja akhir: Suatu Studi Kasus. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan, 6(1).
Kementerian RI. (2023). Survei Kesehatan Indonesia (SKI).
Kurnianingtyas, B. F. (2016). Suyatno, &Kartasurya, MI (2017). FaktorRisikoKejadianHipertensipadaSiswa SMA Di Kota Semarang Tahun, 70–77.
Manto, O. A. D., & Islamiaty, I. N. (2020). Efektivitas Pendidikan kesehatan pada pasien hipertensi studi narrative review. Journal of Nursing Invention, 1(2), 130–137.
Merdianti, R., Hidayati, L., & Asmoro, C. P. (2019). Hubungan status nutrisi dan gaya hidup terhadap tekanan darah pada Remaja di Kelurahan Lidah Kulon Kota Surabaya. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 6(2), 218–226.
Nitarahayu, D., Azhari, H., & Tini. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Self Care Activity Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo Samarinda. Politeknik Kesehatan Kalimantan Timur, 1–16.
Novitri, S., Prasetya, T., & Artini, I. (2021). Hubungan Kualitas Tidur Dan Pola Makan (Diet Dash) Dengan Kejadian Penyakit Hipertensi Pada Usia Dewasa Muda Di Puskesmas Simbarwaringin Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung. Jurnal Medika Malahayati, 5(3), 154–162.
Saputri, R. K., Al-Bari, A., & Pitaloka, R. I. K. (2021). Hubungan status gizi dan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi remaja. Jurnal Gizi, 10(2), 10–19.
Saraswati, M., Astuti, A., & Octavia, D. (2022). Konsumsi kopi dan kualitas tidur meningkatkan tekanan darah pada hipertensi di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi Tahun 2021.
Shaumi, N. R. F., & Achmad, E. K. (2019). Kajian literatur: faktor risiko hipertensi pada remaja di Indonesia. Media Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan, 29(2), 115–122.
Siswanto, Y., Widyawati, S. A., Wijaya, A. A., Salfana, B. D., & Karlina, K. (2020). Hipertensi pada remaja di Kabupaten Semarang. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia, 1(1).
Suoth, M., Bidjuni, H., & Malara, R. (2014). Hubungan gaya hidup dengan kejadian hipertensi di puskesmas kolongan kecamatan kalawat kabupaten minahasa utara. Jurnal Keperawatan UNSRAT, 2(1), 105951.
Surya, D. P., Anindita, A., Fahrudina, C., & Amalia, R. (2022). Faktor risiko kejadian hipertensi pada remaja. Jurnal Kesehatan Tambusai, 3(2), 107–119.
Suryawan, Z. F. (2019). Jurnal Keperawatan Muhammadiyah. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol, 4(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Noorhidayah Ulfah, Muhammad Riduansyah, Ahmad Syahlani, Rifa’atul Mahmudah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal published under the terms of a Creative Commons Attribution 4.0 International License / CC BY 4.0 This license permits anyone to copy and redistribute this material in any form or format, compose, modify, and make derivative works of this material for any purpose, including commercial purposes, so long as they include credit to the Author of the original work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License / CC BY 4.0