Deteksi dini pencegahan stunting pada remaja melalui pemeriksaan laboratorium glukosa darah

Authors

  • Solikhah Solikhah Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon
  • Oktafirani Al Sas Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon
  • M Ibnu Ubaidillah Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon
  • Puji Permatasari Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon
  • Zahra Zahra Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon

DOI:

https://doi.org/10.34305/jikbh.v15i02.1291

Keywords:

Stunting, remaja, laboratorium, glukosa darah, point of care testing

Abstract

Latar Belakang: Edukasi dan pemeriksaan kesehatan secara dini diperlukan untuk berbagai cara preventif, termasuk pemantauan remaja wanita. Salah satu upaya adalah pemeriksaan glukosa darah menggunakan metode POCT (Point of Care Testing) pada siswi SMAN 1 Dukupuntang, guna mendeteksi risiko kesehatan yang dapat memengaruhi kehamilan dan pertumbuhan bayi di masa yang akan datang.
Metode: Adapun design penelitian menggunakan design cross sectional serta analisa data menggunakan uji paired sampel t test untuk membedakan antara sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan kepada 48 siswa.
Hasil: Berdasarkan uji paired didapatkan nilai P-value sebesar 0,000 menunjukkan terdapat perbedaan kadar gula darah sesudah dan sebelum penyuluhan 48 Hal ini menunjukkan bahwasanya siswi SMAN 1 Dukupuntang memiliki persentase yang sangat kecil terjadinya stunting terhadap calon anak-anaknya di masa depan.
Kesimpulan: Oleh karena itu, penyuluhan, memantau kesehatan remaja putri dan melakukan deteksi dini terhadap kondisi kadar glukosa darah dalam tubuh, maka risiko komplikasi kehamilan yang dapat menyebabkan stunting dapat diminimalisir.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afdila Fannia, N., Misrawati, M., & Wahyuni, S. (2023). Pengaruh Edukasi Stimulasi Janin Menggunakan Media Video Terhadap Kedekatan Emosional Ibu dan Janin. Comserva : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 2(09), 1677–1684. https://doi.org/10.59141/comserva.v2i09.531

Anita, B., Mangun, M., Dewi, I. M., Asiyah, S., Wayan, N., Ningtyas, R., Aminatussyadiah, A., Lalita, E. M. F., Yugistyowati, A., Wijinindyah, A., Longulo, O. J., & Manueke, I. (2023). Stunting. Pustaka Aksara.

Aridiyah, F. O., Rohmawati, N., & Ririanty, M. (2015). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak Balita di Wilayah Pedesaan dan Perkotaan (The Factors Affecting Stunting on Toddlers in Rural and Urban Areas). Pustaka Kesehatan, 3(1), 163–170.

Armal, H. L., Annisa, I., Nurcahya, H., & Wiryanti, I. (2023). Korelasi Glukosa Darah Puasa Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 yang Mengalami Obesitas Terhadap Kadar Amilase, Insulin dan Indeks Massa Tubuh. Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 9(1), 70–78. https://doi.org/10.37012/anakes.v9i1.1404

Emylisa, D. A., Suryani, N., Fathullah, D. M., & Yudistira, S. (2023). Edukasi Gizi Seimbang dan Kesehatan Reproduksi Melalui Media Whatsapp terhadap Pengetahuan Remaja dalam Upaya Pencegahan Stunting. Jurnal Ilmu Gizi Dan Dietetik, 2(4), 293–300. https://doi.org/10.25182/jigd.2023.2.4.293-300

Ikasari, F. S., & Pusparina, I. (2024). Upaya Pencegahan Stunting Pada Remaja Melalui Edukasi Gizi Seimbang Menggunakan Video Animasi. Idea Pengabdian Masyarakat, 4(02), 112–118. https://doi.org/10.53690/ipm.v2i02.272

Kuswanti, I., & Azzahra, S. K. (2022). Jurnal Kebidanan Indonesia. Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Pemenuhan Gizi Seimbang Dengan Perilaku Pencegahan Stunting Pada Balita, 13(1), 15–22.

Muna, I., Salaila, M., Hasratina, Maulidar, Rizka, F., Khairunnisak, & Maritalia, D. (2022). Pencegahan Stunting Melalui Penyuluhan Pranikah Pada Calon Pengantin. Rambideun: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(3), 235–240.

Nuradhiani, A. (2022). Upaya Pencegahan Stunting Sejak Dini melalui Pemberian Edukasi pada Ibu Hamil. Jurnal Gizi Kerja Dan Produktivitas, 3(1), 46. https://doi.org/10.52742/jgkp.v3i1.15452

Olii, N., Astuti, E. R., Tompunuh, M. M., Ibrahim, F., Podungge, Y., Yulianingsih, E., Temenggung, I., Anjarwati, P., Mahmud, P. A., & Malipi, R. (2024). Skrining Diabetes Melitus Gestasional Melalui Pemeriksaan Glukosa Darah Pada Ibu Hamil. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 8(2), 2352. https://doi.org/10.31764/jmm.v8i2.21327

Retno Eka Sari. (2021). Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas. Jurnal Gizi Kerja Dan Produktivitas, 2(1), 1–7.

Rianti Nurpalah, Meti Kusmiati, Meri Meri, Hendro Kasmanto, & Dina Ferdiani. (2023). Deteksi Dini Diabetes Melitus Gestasional (Dmg) Melalui Pemeriksaan Glukosa Darah Sebagai Upaya Pencegahan Komplikasi Pada Ibu Hamil. J-ABDI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(9), 6425–6432. https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i9.4880

Setyowati, H. (2022). Hubungan Pola Asuh Ibu Dan Pengetahuan Ibu Tentang Stunting Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 12-24 Bulan Di Pandeglang, Banten Dan Tinjauan Menurut Pandangan Islam. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 2(11), 938–951. https://doi.org/10.36418/cerdika.v2i11.465

Wahyuni, W., Fauziah, N. A., & Romadhon, M. (2021). Hubungan usia ibu, paritas dan kadar hemoglobin dengan kejadian bayi berat lahir rendah (BBLR) di RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumatera Selatan tahun 2020. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 8(2), 1–11.

Zuhriyah, A., & Dirgantoro, G. P. (2023). Sosialisasi Pencegahan Stunting Bagi Balita Pada Remaja di Desa Tlogorejo Kecamatan Kepohbaru Bojonegoro. Journal of Research Applications in Community Service, 2(2), 51–57. https://doi.org/10.32665/jarcoms.v2i2.1403

Downloads

Published

30-11-2024

How to Cite

Solikhah, S., Sas, O. A., Ubaidillah, M. I., Permatasari, P., & Zahra, Z. (2024). Deteksi dini pencegahan stunting pada remaja melalui pemeriksaan laboratorium glukosa darah. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 15(02), 575–582. https://doi.org/10.34305/jikbh.v15i02.1291
Abstract viewed = 86 times