FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEMATIAN PASIEN COVID-19 DI KOTA TASIKMALAYA 2020-2022
DOI:
https://doi.org/10.34305/jphi.v3i01.614Keywords:
Vaksinasi, Komorbid, Riwayat Perjalanan, Kematian, Pasien Covid-19Abstract
Kota Tasikmalaya menempati posisi ke-14 terbanyak di Jawa Barat penyumbang angka terkonfirmasi Covid-19 dengan 19.559 kasus yang terdiri dari 12.303 simptomatik (bergejala) dan 7.255 Asimptomatik (tidak bergejala). angka kematian akibat Covid-19 sebanyak 601 kasus atau 3.07%. Dari jumlah tersebut angka kematian terbanyak terjadi pada bulan Juli 2021 dengan 214 kasus. Mortalitas akibat Covid-19 ini sangat memprihatinkan karena persentase kematian di Kota Tasikmalaya lebih besar dibandingkan dengan Persentase kematian Jawa Barat yang hanya 1,4% dan Indonesia 2,9%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kematian pasien Covid-19 di Kota Tasikmalaya 2020-2022. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien Covid-19, Populasi yang tercatat mulai April 2020 - April 2022 Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya dengan jumlah 19.559 kasus. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik total sampling yaitu seluruh seluruh pasien Covid-19 yang tercatat di Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya sebanyak 19.559 pasien, dengan 601 kasus kematian. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi, analisis bivariat menggunakan uji chi square, dan analisis multivariat menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara usia, jenis kelamin, vaksinasi, komorbid dan riwayat perjalanan dengan kematian pasien Covid-19 di Kota Tasikmalaya 2020-2022. Dengan demikian hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumbangan pemikiran terhadap upaya penanggulangan penyakit Covid-19, bahan evaluasi dalam pencegahan dan penanggulangan Covid-19, serta dapat memberikan informasi kepada masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.
References
Agustin, R. Et Al. (2021) ‘Kematian Karena Covid-19 Di Indonesia ( Analysis Of The Relationship Analisis Hubungan Antara Progress Vaksinasi Dengan Kasus Kematian Karena Covid-19 Di Analysis Of The Relationship Between Vaccination Progress And Death Cases Due To Covid-19 In Indonesi’, (December). Doi: 10.13140/RG.2.2.20130.15040.
Asmoro, S. N. (2021) ‘Hubungan Status Kontak Erat Dan Riwayat Perjalanan Dengan Kejadian COVID-19 Di Kabupaten Sumenep’. Available At: Http://Repositiry.Unusa.Ac.Id/7230/.
Daud, M. L. Et Al. (2022) ‘Hubungan Antara Umur Dan Jenis Kelamin Dengan Kejadian Coronavirus Disease-19 Di Kota Bitung Tahun 2020’, Jurnal Kesmas, 11(1), Pp. 190–195. Available At: Https://Ejournal.Unsrat.Ac.Id/Index.Php/Kesmas/Article/View/39215.
Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya (2021) ‘Profil Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2021’.
Evadini, S. (2022) ‘Analisis Faktor Risiko Kematian Dengan Penyakit Komorbid COVID-19 Menggunakan Algoritma ECLAT’, Jurnal Informasi Dan Teknologi, 4, Pp. 52–57. Doi: 10.37034/Jidt.V4i1.181.
Kemenkes RI (2022) 68% Kasus Meninggal Belum Mendapat Vaksinasi Lengkap, Kemenkes Mengingatkan Pentingnya Vaksinasi – Sehat Negeriku.
Li, Q. Et Al. (2020) ‘Early Transmission Dynamics In Wuhan, China, Of Novel Coronavirus–Infected Pneumonia’, New England Journal Of Medicine. Doi: 10.1056/Nejmoa2001316.
Maulidya, N. N. I. (2021) ‘Analisis Pengaruh Komorbid, Usia, Dan Jenis Kelamin Terhadap Meningkatnya Angka Kematian Pada Masa Pandemi Covid-19’, Jurnal Sosial Sains, 1(10), Pp. 1–228. Available At: Https://Sosains.Greenvest.Co.Id/Index.Php/Sosains/Article/View/232.
Pikobar (2022) Sebaran Kasus Covid-19. Available At: Jabarprov.Go.Id.
Rapingah, S., Muhani, N. And Sukmalara, D. (2022) ‘Hubungan Umur Dan Status Komorbid Dengan Tingkat Kematian Pasien Covid-19 Di RSUD Dr . Chasbullah Abdul Madjid Kota Bekasi The Relationship Between Age And Comorbid Status With The Mortality Rate Of Covid-19 Patients At Dr . Chasbullah Abdul Madjid Bekasi’, 16(2), Pp. 164–169. Available At: Http://Jurnal.Poltekkespalu.Ac.Id/Index.Php/JIK/Article/View/721.
Saputra, Y. E. Et Al. (2021) ‘Gambaran Faktor Risiko Lanjut Usia Terhadap Kematian Pasien COVID-19’, Jurnal Pandu Husada, 2(2), P. 114. Doi: 10.30596/Jph.V2i2.6402.
Sara, G. A. Et Al. (2021) ‘Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian COVID-19 Di Desa Cijambe Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang 2020’, 2-Trik: Tunas-Tunas Riset Kesehatan, 11(4), Pp. 233–236. Available At: Http://2trik.Jurnalelektronik.Com/Index.Php/2trik/Article/View/2trik11409.
Shereen, M. A. Et Al. (2020) ‘COVID-19 Infection: Origin, Transmission, And Characteristics Of Human Coronaviruses’, Journal Of Advanced Research, 24, P. 91. Available At: Https://Doi.Org/10.1016/J.Jare.2020.03.005.
Surendra, H. Et Al. (2021) ‘Clinical Characteristics And Mortality Associated With COVID-19 In Jakarta, Indonesia: A Hospital-Based Retrospective Cohort Study’, The Lancet Regional Health - Western Pacific, 9, P. 100108. Doi: 10.1016/J.Lanwpc.2021.100108.
Willim, H. A., Ketaren, I. And Supit, A. I. (2020) ‘Dampak Coronavirus Disease 2019 Terhadap Sistem Kardiovaskular’, E-Clinic, 8(2). Doi: Https://Doi.Org/10.35790/Ecl.8.2.2020.30540.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Journal of Public Health Inovation (JPHI) hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.