KORELASI ANTARA KONSUMSI KOPI DENGAN TEKANAN DAN GULA DARAH, IMT, Hb, LAMA TIDUR DAN SCREEN TIME BARISTA DI KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2021
DOI:
https://doi.org/10.34305/jphi.v1i2.304Keywords:
barista, darah, kopi, lama tidur, screen timeAbstract
Budaya minum kopi menjadi salah satu budaya paling popular dan digemari masyarakat. Kebiasaan minum kopi berkorelasi dengan berbagai masalah kesehatan, baik yang menguntungkan maupun merugikan. Barista terkait dalam pekerjaannya memiliki peluang untuk lebih banyak meminum kopi dalam berbagai sajian sehingga dikhawatirkan memberikan dampak pada status kesehatannya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis korelasi antara konsumsi kopi dengan tekanan dan gula darah, IMT, Hb, lama tidur dan screen time barista di Kabupaten Majalengka. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Sebanyak 40 barista di Majalengka terlibat dalam penelitian ini menggunakan total sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner, pengambilan darah dan pengukuran indeks massa tubuh. Data dianalisis menggunakan Rank Spearman dan Regresi Logistik Berganda.
Responden rata-rata meminum kopi sebanyak 4 gelas perhari, memiliki tekanan darah sistolik 117 mmHg, diastolik 77,75 mmHg, kadar gula darah sebesar 115,5 mg/dl dan kadar Hemoglobin 13,8 mg/dl. Semua responden memiliki status gizi baik, waktu tidur yang cukup (8,74 jam), dan screen time yang berlebih (8,1 jam). Lama tidur berkorelasi negatif dengan konsumsi kopi (p=0,012) dengan koefisien korelasi sebesar -0,395 (kekuatan hubungan sedang). Konsumsi kopi tidak berkorelasi dengan tekanan darah (p=0,168), gula darah (p=0,257), IMT (p=0,251), kadar Hb (p=0,93) dan screen time (p=0,899). Konsumsi kopi berkorelasi dengan lama tidur setelah dikontrol dengan tekanan darah, gula darah, dan indeks massa tubuh barista (p=0,009). Konsumsi kopi mempengaruhi lama tidur yang dikontrol dengan variabel tekanan darah, kadar gula darah dan indeks massa tubuh barista di Kabupaten Majalengka. Perlunya promosi tentang pola konsumsi dan dampak kesehatan terhadap barista dan pemilik kafe di Kabupaten Majalengka.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Journal of Public Health Inovation (JPHI) hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.