Hubungan status ekonomi keluarga dan pengetahuan keluarga dengan kejadian stunting
DOI:
https://doi.org/10.34305/jphi.v5i01.1449Keywords:
Stunting, status ekonomi keluarga, pengetahuan keluarga, perteumbuhan anak, kekurangan giziAbstract
Latar Belakang: Stunting merupakan kondisi terhambatnya pertumbuhan pada anak di bawah usia 5 tahun akibat kekurangan gizi jangka panjang, umumnya dialami oleh keluarga dengan tingkat sosial ekonomi yang rendah dan pengetahuan gizi yang minim. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis korelasi antara status ekonomi dan pengetahuan keluarga dengan kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Gegerbitung.
Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah desain kuantitatif dengan metode analitik korelasional dan pendekatan cross-sectional. Sebanyak 72 ibu yang memiliki balita di wilayah tersebut menjadi populasi penelitian, di mana 61 sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling. Analisis data kami lakukan menggunakan uji statistik Chi-Square.
Hasil: Dalam hasil analisis, ditemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara status ekonomi keluarga (P value 0,000 < 0,05) dan pengetahuan keluarga (P value 0,000 < 0,05) dengan kejadian stunting.
Kesimpulan: Kesimpulannya, status ekonomi dan pengetahuan keluarga berpengaruh signifikan terhadap kejadian stunting
References
Agustin, L., & Rahmawati, D. (2021). Hubungan Pendapatan Keluarga Dengan Kejadian Stunting. Maret 2021 Indonesian Journal of Midwifery, 4(1).
Andini, R., Priyono, T., & Sari, M. D. (2021). The correlation between family income and stunting among children under five in rural areas. Journal of Public Health Nutrition, 18(4), 302-309.
Azmi, F., Yusanti, E., Alisa Meilia, S., Nurul Sakinah, G., Rosmala, R., Lesmana, A., & STIE Pasim Sukabumi, M. (2023). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Parungsehah Kecamatan Sukabumi. In Jurnal Sosio dan Humaniora | (Vol. 1, Issue 2).
Damayanti. , Fatonah, S. (2019). Hubungan Pola Pemberian Makanan Pendamping Asi Dengan Status Gizi Balita Usia 6-24 Bulan Pada Salah Satu Desa Di Wilayah Lampung Timur. Jurnal Keperawatan, 2, 257–263.
Dewi, R., Pratiwi, S., & Nugraha, A. (2021). The role of family knowledge in reducing stunting rates in children under five. Journal of Community Health Research, 19(3), 245-251.
Haerunnisa, A. . (2019). Gambaran Pengetahuan Ibu Balita Tentang Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Baregbeg Kabupaten Ciamis.
Handayani, R., Putri, A. S., & Nugroho, T. (2023). The influence of family income and parenting styles on stunting prevention. Journal of Public Health Research and Development, 15(2), 134-140.
Jawa Barat, P. (2023). Laporan Penyelenggaraan Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Jawa Barat.
Kemenkes. (2018). Cegah Stunting Itu Penting. In Kementerian Kesehatan RI direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat.
Kemenkes. (2018). Buku Saku Pemantauan Status Gizi Tahun 2017. (D. G. Masyarakat. (ed.)). Direktorat Gizi Masyarakat.
Kemenkes. (2022a). Faktor-faktor Penyebab Kejadian Stunting pada Balita.
Kemenkes. (2022b). Upaya Penting Kemenkes Dalam Menurunkan Stunting. Kemenkes.
Kemenkes. (2024a). Panduan Kegiatan MP-ASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting.
Kemenkes. (2024b). Mengenal Apa Itu Stunting. Kemenkes.
Lestari, D. P. (2021). Economic determinants and nutritional status in children under five years: A case study. International Journal of Health Science, 20(1), 45-56.
Ludong, R., Putri, D., & Lubis, U. (2021). The Correlation Between The Feeding Patterns And The Stunting Prevalence In Toddlers Aged 24-59 Months In The Working Area Of Lumbi-Lumbia Health Center. 10.
Olsa, E.D. Sulastri, D. Anas, E. (2019). Hubungan Sikap dan Pengetahuan Ibu Terhadap Kejadian Stunting pada Anak Baru Masuk Sekolah Dasar di Kecamanatan Nanggalo 6(3). Jurnal Kesehatan Andalas, 6(3).
Pertiwi, F. D., Prastia, T. N., & Nasution, A. (2021). Hubungan Faktor Sosial Ekonomi dan Riwayat Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 10(04), 208–216. https://doi.org/10.33221/jikm.v10i04.801
Ramdaniati. (2019). Hubungan Tingkat Pendidikan, Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu Tentang Gizi Terhadap Kejadian Stunting Pada Anak Usia 6- 59 Bulan di Desa Paerang, Kecamatan Mekarjaya Kabupaten Pandeglang Tahun2018.
Sari, W., & Rahman, A. (2022). Family knowledge and the nutritional status of toddlers in rural Indonesia. Public Health Journal, 20(2), 98-105.
Setiawan, H., Yulianti, D., & Pramono, T. (2023). The influence of family knowledge on sanitation and stunting prevention. Indonesian Journal of Health Development, 21(1), 15-23.
Setyawan, T., & Nugroho, H. (2023). The role of parental education and economic status in combating stunting. Global Health Perspectives, 22(1), 112-119.
Wahyuni, S., Kurniawan, H., & Rahmawati, I. (2022). Family knowledge and its impact on stunting among toddlers. Global Nutrition Journal, 18(3), 201-209.
Wijaya, A., & Raharjo, D. (2022). Economic constraints and nutritional deficiencies in stunting cases. Indonesian Journal of Nutrition, 17(2), 145-153.
WHO. (2024). Estimasi Gabungan Malnutrisi Anak. WHO.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Siti Salwa Fauziah, Hendri Hadiyanto, Ernamawati Hamidah, Burhanuddin Basri (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Journal of Public Health Innovation (JPHI) published under the terms of a Creative Commons Attribution 4.0 International License / CC BY 4.0 This license permits anyone to copy and redistribute this material in any form or format, compose, modify, and make derivative works of this material for any purpose, including commercial purposes, so long as they include credit to the Author of the original work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License / CC BY 4.0