Pengaruh mewarnai usap abur pada pengembangan motorik halus anak prasekolah

Authors

  • Muhammad Iqbal S Departemen Keperawatan Anak, Program Studi Ilmu Keperawatan, Universitas Abulyatama
  • Cut Oktaviyana Departemen Keperawatan Maternitas, Program Studi Ilmu Keperawatan, Universitas Abulyatama
  • Dessy Yurningsih Program Studi Ilmu Keperawatan, Universitas Abulyatama

DOI:

https://doi.org/10.34305/jphi.v5i01.1317

Keywords:

Usap abur, anak prasekolah, motorik halus, kesehatan anak, stimulasi

Abstract

Latar Belakang: Keterlambatan perkembangan motorik halus dapat berdampak negatif pada kesehatan anak, sehingga diperlukan stimulasi yang tepat untuk mendukung perkembangannya. Teknik usap abur adalah salah satu metode stimulasi yang diyakini dapat mendukung perkembangan anak. Pentingnya keterlibatan orang tua dan guru dalam mendukung stimulasi perkembangan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mewarnai usap abur pada pengembangan motorik halus anak usia prasekolah
Metode: Penelitian ini merupakan quasi-experiment dengan desain one group pretest-posttest. Sebanyak 18 siswa/i TK Putri Harapan Kota Banda Aceh, semuanya dipilih menjadi responden. Perkembangan anak dipantau menggunakan instrumen Denver Developmental Screening Test (DDST).
Hasil: Analisis Wilcoxon menunjukkan perubahan yang signifikan pada perkembangan motorik halus setelah dilakukan intervensi, dengan nilai Z sebesar -3,690 dan nilai p sebesar 0,000.
Kesimpulan: Teknik mewarnai usap abur, dengan keterlibatan orang tua dan guru, efektif dalam meningkatkan perkembangan motorik halus anak prasekolah di Banda Aceh

References

Anggraeni, E., Handayani, R., Sari, M. P., & Handayani, Y. (2023). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan Anak Usia Pra Sekolah (3-5) Tahun Di Taman Kanak - Kanak Baiturohman Desa Pondok Waluh Kabupaten Jember. Jurnal Medika Nusantara, 1(3), 204–212. https://doi.org/10.59680/medika.v1i3.447

Ariani, A., Fadlyana, E., Hartanto, F., Windiani, I. G. A. T., & Sitaresmi, M. N. (2021). Practical Intervention in Continuum Care of Growth, Development and Social Pediatrics. Pediatri Sosial IDAI (CV. Prima Media).

Dinkes Aceh. (2022). Profil Kesehatan Provinsi Aceh.

Hani, U., & Hibana, H. (2022). Ular Tangga Covid-19 sebagai Redesain Alat Permainan Edukatif untuk Anak Usia Dini. Jurnal Pelita PAUD, 6(2), 162–171. https://doi.org/10.33222/pelitapaud.v6i2.1262

Ibrahim, A., Sudirman, A. A., Rokani, M., & Modjo, D. (2024). Analisis Penggunaan Skrining KPSP Dengan Denver II Terhadap Perkembangan Anak Usia 3-5 Tahun. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(3), 9975-9985. https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.32473

Iqbal, M., Oktaviyana, C., & Azkia, C. N. (2023). Pengaruh permainan puzzle terhadap perkembangan motorik halus pada anak usia prasekolah di TK Harapan Bunda Kabupaten Aceh Utara. Journal of Nursing Practice and Education, 4(1), 114–122. https://doi.org/10.34305/jnpe.v4i1.941

Khoerunnisa, S. R., Muqodas, I., & Justicia, R. (2023). Pengaruh Bermain Puzzle terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 5-6 Tahun. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 49–58. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.279

Kholilah, I., & Mayar, F. (2023). Pengaruh Kegiatan Usap Abur terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(2), 2235–2244. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i2.4392

Khumaeroh, S., Ningsih, A. S., Arianti, E., Fitriani, S., & Zahra, F. W. (2022). Penggunaan Puzzle Sebagai Alat Permainan Edukatif Dan Implikasinya Terhadap Aspek Motorik Halus Anak Usia 4-6 Tahun. Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education, 5(2), 164–171. https://doi.org/10.29300/alfitrah.v5i2.5921

Khusna, E. F. (2020). Pengaruh Teknik Usap Abur dengan Media Finger Painting untuk Mengembangkan Motorik Halus Pada Anak Kelompok B di RA Al-Hikmah Malang [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Kusumaningrum, P. R., Khayati, N. F., & Wicaksana, A. R. (2021). Gambaran Perkembangan Pada Anak Usia Pra Sekolah Di TK RA Hidayatul Qur’an. https://prosiding.unimus.ac.id/index.php/semnas/article/view/917

Mahdalena, R., Shodiq, M., & Dewantoro, D. A. (2020). Melatih Motorik Halus Anak Autis Melalui Terapi Okupasi. Jurnal ORTOPEDAGOGIA, 6(1), 1–6. https://doi.org/10.17977/um031v6i12020p1-6

Marcdante, K. J. ., & Kliegman, Robert. (2020). Nelson essentials of pediatrics. Elsevier.

Nurhayati, N., Sudamara, N., Amrullah, A., & Durrotunnisa, D. (2024). Pengembangan Pengenalan Nilai Keagamaan dan Akhlak pada Masa Golden Age: Melibatkan Kegiatan Bernyanyi Religi dalam Pembelajaran Anak. Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah, 9(1), 33–49. https://doi.org/10.25299/al-thariqah

Risca, W. D., Darmawani, E., & Padilah, P. (2021). Kegiatan Bermain Usap Abur dalam Mengembangkan Motorik Halus pada Anak Usia Dini. PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 88–96. https://doi.org/10.31849/paud-lectura.v4i02.8362

Riskesdas. (2019). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018.

Septiani, R., Widyaningsih, S., Khabib, M., & Igomh, B. (2016). Tingkat Perkembangan Anak Pra Sekolah Usia 3-5 Tahun Yang Mengikuti Dan Tidak Mengikuti Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jurnal Keperawatan Jiwa, 4(2), 114–125. https://doi.org/10.26714/jkj.4.2.2016.114-125

Syah, M. F. J., Amalia, N., Utami, S. B., Astuti, N. D., & Rohmadi, M. (2021). Penguatan Dinamika Interpersonal Keterlambatan Motorik Halus bagi Anak SD Kelas Rendah. Buletin KKN Pendidikan, 3(1), 45–53. https://doi.org/10.23917/bkkndik.v3i1.14667

Umarina, U., & Ratnawati, R. (2024). Gambaran Perkembangan Anak Usia Prasekolah Di TK Islam Futuhiyyah Doro. OBAT: Jurnal Riset Ilmu Farmasi Dan Kesehatan, 2(4). https://doi.org/10.61132/obat.v2i3.567

Warseno, A., Solihah, H., Keperawatan, P., Achmad, J., & Yogyakarta, Y. (2019). Tingkat Pendidikan Ibu Memiliki Hubungan Dengan Status Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Prasekolah. Jurnal Keperawatan Malang, 4(1), 57–66. https://doi.org/10.36916/jkm.v4i1.83

Wiwin, N. W. (2021). Deteksi Dini Perkembangan Anak Menggunakan Instrumen DDST. CV. Pena Persada Redaksi.

World Health Organization. (2020). Improving Early Childhood Development: WHO Guideline.

World Health Organization. (2023, October 1). Caring for children with Developmental delay - Reaching the vulnerable. World Health Organization. https://www.who.int/srilanka/news/detail/01-10-2023-caring-for-children-with-developmental-delay-reaching-the-vulnerable

Downloads

Published

2024-11-30

How to Cite

S, M. I., Oktaviyana, C., & Yurningsih, D. (2024). Pengaruh mewarnai usap abur pada pengembangan motorik halus anak prasekolah . Journal of Public Health Innovation, 5(1), 1–8. https://doi.org/10.34305/jphi.v5i01.1317
Abstract viewed = 70 times