Efektivitas Abdominal Streching terhadap penurunan nyeri Disminorhe pada siswi di SMPN 2 Mamosalato Morowali Utara

Authors

  • Hasma Yakup Program Studi S1 Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati
  • Yuli Irnawati Program Studi S1 Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati
  • Zulhijriani Zulhijriani Program Studi S1 Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

DOI:

https://doi.org/10.34305/jnpe.v3i2.756

Keywords:

Abdominal Streching, Nyeri Disminore

Abstract

Masa remaja adalah suatu fase perkembangan yang dinamis dalam kehidupan seseorang. Dysmenorrhea adalah kata yang berasal dari bahasa Yunani dan berarti siklus haid yang sulit (Gerzson, dkk., 2014). Prevalensi dismenore berbeda setiap tahunnya mulai dari 28% menjadi 77,7% diseluruh dunia. Angka kejadian dismenore pimer pada remaja yang berusia 14-19 tahun di Indonesia sekitar 54,89%. Angka nyeri menstruasi primer di Indonesia mencapai 54,89%, sedangkan sisanya 9,36% adalah penderita tipe sekunder, yang menyebabkan mereka tidak mampu melakukan kegiatan apapun dan ini akan menurunkan kualitas hidup pada masing – masing individu.. Menurunkan nyeri haid sebenarnya bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan terapi farmakologis dan terapi nonfarmakologis. Salah satu penanganan nyeri haid dengan terapi nonfarmakologis bisa dilakukan dengan  latihan Abdominal Streching. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas abdominal  stretching terhadap penurunan intensitas nyeri dismenorea remaja putri di SMPN 2 MAMOSALATO. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah rancangan Pra Eksperimen dengan desain penelitian one-group pre-post test design. Desain penelitian ini, mengungkapkan hubungan sebab akibat dengan melibatkan satu kelompok subjek. Hasil dari uji Mann withney didapat nilai probabilitas  (nilai p) adalah value 0,02<0,05 yang berarti ada perbedaan bermakna nilai selisih nyeri pada remaja yang belum mendapatkan intervensi abdominal streching dan remaja yang telah mendapatkan intrvensi abdominal screching. Nilai mean rank didapatkan menunjukan nilai mean rank pos tes lebih tinggi yaitu 30,10 dibandingkan nilai pre test 10.79. Dalam hal ini semakin tinggi nilai mean berarti semakin tinggi penurunan Skor nyeri

References

Astuti, F. C. (2018). Pengaruh Acupressure Pada Titik Hegu (Li 4) Terhadap Intensitas Nyeri Dismenore Primer Di Madrasah Aliyah Al Wathoniyyah Semarang. Universitas Muhammadiyah Semarang.

Ayu Cahya Rosyida, D., Suwandono, A., Ariyanti, I., Djamaluddin Mashoedi, I., Fatmasari, D., Terapan Kebidanan, M., & Kemenkes Semarang, P. (2017). Desta Ayu Cahya Rosyida Magister Applied Midwifery, Health Ministry Polytechnic Semarang Jl. Belitung Nursing Journal, 3(3), 221–228.

Kholisoh, et.all (2022). Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Berdasarkan Karakteristik Ibu Di Desa Sengon Kecamatan Tanjung Kabupaten Brebes. Journal of Nursing Practice and Education,Vol.1(02):90–98.https://doi.org/10.34305/jnpe.v2i2.460

Notoatmodjo S. (2012). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rhineka Cipta.

Nursalam, N. (2013). Konsep Dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan ed. 2. Salemba Medika.

Partiwi, N., Saleha, S., & Mustary, M. (2021). Efektivitas Senam Dismenore Dan Abdominal Stretching Exercise Terhadap Intensitas Nyeri Haid Pada Remaja Dismenore Primer. Jurnal Berita Kesehatan, 14(1). https://doi.org/10.58294/jbk.v14i1.48

Pribakti, B. (2010). Tips dan trik merawat organ intim. Jakarta. Sagung Seto.

Proverawati, A., & Misaroh, S. (2009). Menarche menstruasi pertama penuh makna. Yogyakarta: Nuha Medika, 144.

Qittun. (2008). Konsep Dismenore primer. Jakarta: Salemba Pustaka Pembangunan.

Sadjarwo, G. M. F., & Sarwinanti, S. (2016). PENGARUH LATIHAN SENAM DISMENORE TERHADAP NYERI DISMENORE PADA MAHASISWI FISIOTERAPI DI UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA. Universitas’ Aisyiyah Yogyakarta.

Silviani, Y. E., Rosnita, T., & Keraman, B. (2020). Pengaruh Abdominal Stretching Exercise Terhadap Penurunan Dysmenorhea. Jurnal SMART Kebidanan, 7(1), 58–62.

Tirtana, A., Emha, M. R., & Azma, A. (2018). Pengaruh pemberian latihan abdominal stretching terhadap penurunan intensitas nyeri haid (disminore) pada remaja putri stikes madani yogyakarta.

Windastiwi, W., Pujiastuti, W., & Mundarti, M. (2017). Pengaruh abdominal stretching exercise terhadap intensitas nyeri dismenorea. Jurnal Kebidanan, 6(12), 17–26.

Yuniza, Y., Novayanti, W. C., & Suzana, S. (2021). Pengaruh Abdominal Stretching Exercise Terhadap Penurunan Nyeri Haid Pada Remaja. Masker Medika, 9(1), 365–371. https://doi.org/10.52523/maskermedika.v9i1.440

Downloads

Published

2023-06-01

How to Cite

Yakup, H., Irnawati, Y. ., & Zulhijriani, Z. (2023). Efektivitas Abdominal Streching terhadap penurunan nyeri Disminorhe pada siswi di SMPN 2 Mamosalato Morowali Utara. Journal of Nursing Practice and Education, 3(2), 213–219. https://doi.org/10.34305/jnpe.v3i2.756
Abstract viewed = 446 times