HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DASAR DENGAN KEPATUHAN IBU MELAKSANAKAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI 1-12 BULAN
DOI:
https://doi.org/10.34305/jnpe.v2i1.359Keywords:
Imunisasi Dasar, Kepatuhan, PengetahuanAbstract
Menurut WHO (World Health Organization) cakupan global imunisasi anak dasar telah meningkat dari 50% menjadi lebih dari 80% sejak dibentuknya Program Perpanjangan WHO. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar dengan kepatuhan ibu melaksanakan imunisasi dasar. Penelitian ini kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini ibu yang memiliki bayi sebanyak 400 responden dan sampel 200 responden, dari perhitungan rumus slovin dan teknik sampling menggunakan accidental sampling. Ibu yang tingkat pengetahuan kurang sebanyak 83 (41,5%) dan tingkat pengetahuan baik sebanyak 117 (58,5%). Ibu yang tidak patuh melaksanakan imunisasi dasar sebanyak 94 (47%) dan ibu yang patuh melaksanakan imunisasi dasar sebanyak 106 (53%). Hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar dengan kepatuhan ibu melaksanakan imunisasi dasar denganpengetahuannya kurang terdapat 72 orang (86,7%) yang tidak patuh melaksanakan imunisasi dasar, ibu yang berpengetahuan baik 22 orang (18,8%) tidak patuh melaksanakan imunisasi dasar. Ibu yang pengetahuan kurang 11 orang (13,3%) patuh melaksanakan imunisasi dasar, ibu yang berpengetahuan baik 95 orang (81,2%) patuh dalam melaksanakan imunisasi dasar. Hasil uji statistik didapatkan hubungan pengetahuan dan kepatuhan melaksanakan imunisasi dasar, (ρ-value 0,000 dan OR 28,2%), maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan ibu mempengaruhi kepatuhan ibu melaksanakan imunisasi dasar pada bayi 1-12 bulan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami, setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Kami hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.