HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN LAKTASI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS PASAWAHAN KABUPATEN KUNINGAN
DOI:
https://doi.org/10.34305/jnpe.v1i2.265Keywords:
Karakteristik, Manajemen LaktasiAbstract
Abstrak
Manajemen laktasi adalah tatalaksana yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan menyusui. Bila manajemen laktasi tidak terlaksana maka akan berdampak penurunan pemberian ASI sehingga bisa berdampak pada peningkatan angka gizi buruk dan gizi kurang yang beresiko pada peningkatan kematian bayi.
Metode penelitian menggunakan analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh ibu hamil di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Pasawahan dengan jumlah 346 ibu hamil menjadi 185 ibu hamil yang diambil secara Stratified Random Sampling. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner kemudian dianalisis secara bivariat.
Tidak terdapat hubungan antara umur ibu hamil dengan tingkat pengetahuan tentang manajemen laktasi (p=0,199), tidak terdapat hubungan antara pendidikan ibu hamil dengan tingkat pengetahuan tentang manajemen laktasi (p=0,064), tidak terdapat hubungan antara pekerjaan ibu hamil dengan tingkat pengetahuan tentang manajemen laktasi (p=0,285), dan terdapat hubungan antara paritas ibu hamil dengan tingkat pengetahuan tentang manajemen laktasi (p=0,008) dengan tingkat pengetahuan tentang manajemen laktasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami, setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Kami hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.