Faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi ibu hamil di Puskesmas Jakenan Pati

Authors

  • Salwa Annisaa Program Studi Diploma Tiga Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati
  • Nurhayani Nurhayani Program Studi Diploma Tiga Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

DOI:

https://doi.org/10.34305/jnpe.v4i2.1077

Keywords:

Asupan Gizi, Ibu Hamil, Status Gizi

Abstract

Latar Belakang: Ibu hamil memerlukan makanan dalam jumlah besar untuk menunjang gizi ibu dan perkembangan janin dalam kandungannya. Hasil wawancara yang di dapatkan dari bidan dan kader di Puskesmas Jakenan Pati didapatkan informasi mayoritas ibu hamil di wilayah kerja Kecamatan Jakenan masih belum mengetahui tentang pentingnya gizi seimbang hal ini di tandai dengan sikap tidak peduli ibu terhadap asupan gizi.  Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi ibu hamil di Puskesmas Jakenan.
Metode: Desain penelitian yang digunakan ialah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil di Puskesmas Jakenan, didapatkan sejumlah 35 ibu hamil yang akan digunakan untuk penelitian,  pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Data dianalisis dengan uji chi square.
Hasil: Terdapat  hubungan antara status gizi dengan asupan gizi (p value 0.000) dan pendapatan (p value 0.038) dan tidak ada hubungan antara status gizi dengan jarak kehamilan (p value 0.097) dan pendidikan (p value 0.203).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara status gizi dengan asupan gizi dan pendapatan.

Author Biography

Nurhayani Nurhayani, Program Studi Diploma Tiga Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Sebagai asisten penelitian

References

Ahmadi, F. (2019). Kehamilan, Janin & Nutrisi (I). Deepublish. Https://Doi.Org/9786230202315

Arisman. (2010). Gizi Dalam Daur Kehidupan (II). EGC.

Baharuddin. (2017). Arah Pendidikan Masa Depan : Perlunya Reorientasi Posisi Pendidik Dan Peserta Didik. Jurnal Visipena, 4(1), 9–15.

Bhutta, Z. A., Das, J. K., Rizvi, A., Gaffey, M. F., Walker, N., Horton, S., Webb, P., Lartey, A., & Black, R. E. (2013). Evidence-Based Interventions For Improvement Of Maternal And Child Nutrition: What Can Be Done And At What Cost? The Lancet, 382(9890), 452–477. Https://Doi.Org/10.1016/S0140-6736(13)60996-4

Bobak. (2004). Buku Ajar Keperawatan Maternitas (4th Ed.). EGC.

Dartiwen, & Nurhayati, Y. (2019). Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan.

Dinkes Prov. Jateng. (2021). RKPD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2020. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 3517463(24), 1–2488. Https://Ppid.Jatengprov.Go.Id/Rkpd-Pemerintah-Provinsi-Jawa-Tengah-Tahun-2020/

Dwi Fara, Y., Anggriani, Y., Trisyani, K., & Crisna, O. (2022). Gizi Seimbang Pada Ibu Hamil. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu( Abdi Ke Ungu), 4(3), 170–174. Https://Doi.Org/10.30604/Abdi.V4i3.757

Ernawati, A. (2017). Masalah Gizi Pada Ibu Hamil. Jurnal Litbang: Media Informasi Penelitian, Pengembangan Dan IPTEK, 13(1), 60–69. Https://Doi.Org/10.33658/Jl.V13i1.93

Gandasoebrata, R. (2013). Penuntun Laboraturium Klinik (Pp. 69–131).

Imdad, A., & Bhutta, Z. A. (2012). Effects Of Calcium Supplementation During Pregnancy On Maternal, Fetal And Birth Outcomes. Paediatric And Perinatal Epidemiology, 26(SUPPL. 1), 138–152. Https://Doi.Org/10.1111/J.1365-3016.2012.01274.X

Jitowiyono, Sugeng & Kristiyanasari, W. (2011). Asuhan Keperwatan Neonatus Dan Anak (I). Nuha Medika.

Kementrian Kesehatan RI. (2016). Profil Statistik Kesehatan 2016. Kementrian Kesehatan RI.

Safitri, D. & I. (2016). Jarak Kehamilan Berhubungan Dengan Sttaus Gizi Ibu Hamil Di Desa Mulyasari Kabupaten Cianjur. Jurnal UHAMKA, 4(1), 67–71.

Yuliastuti, E. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin. An Nadaa, 1(2), 72–76.

Downloads

Published

2024-06-07

How to Cite

Annisaa, S., & Nurhayani, N. (2024). Faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi ibu hamil di Puskesmas Jakenan Pati. Journal of Nursing Practice and Education, 4(2), 389–395. https://doi.org/10.34305/jnpe.v4i2.1077
Abstract viewed = 36 times