PENGALAMAN ORANGTUA YANG MEMILIKI ANAK DENGAN KEJADIAN STUNTING DI DESA CIAWIGEBANG KABUPATEN KUNINGAN TAHUN 2020

Authors

  • Kanapi Kanapi STIKes Kuningan

Abstract

Latar Belakang: Masalah stunting menjadi fenomena di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Hasil studi pendahuluan terdapat 22 orang anak dengan kejadian stunting di Desa Ciawigebang Kabupaten Kuningan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengalaman Orangtua Dalam Mencegah Kejadian Stunting Di Desa Ciawigebang Kabupaten Kuningan Tahun 2020. Metode: Jenis penelitian yang dilakukan adalah kualitatif dengan rancangan pendekatan fenomenologi. Subyek penelitian ini adalah lima orangtua yang memiliki anak dengan kejadian stunting. Pengambilan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam dengan instrument yang digunakan yaitu peneliti, catatan lapangan, dan handphone. Hasil: Penelitian diperoleh bahwa pengetahuan orangtua mengenai pencegahan stunting masih kurang dimana sebelum orangtua memeriksakan diri orangtua hanya memberikan vitamin dan makanan pengganti, setelah memeriksakan diri ke posyandu orangtua diberi edukasi dan makanan pendamping ASI, partisipan masih kurang paham mengenai pencegahan stunting. Orangtua akan menilai anaknya stunting ketika seorang anak telah remaja. Simpulan: Hasil penelitian disimpulkan bahwa pengalaman, dan pencegahan pasrtisipan terkait stunting dan pentingnya memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan agar partisipan dapat menggunakan pelayanan kesehatan yang tersedia. Disarankan sebaiknya petugas kesehatan memberikan pelayanan dan penyuluhan mengenai stunting. Bagi orangtua yang memiliki anak dengan kejadian stunting diharapakan berupaya mengakses informasi terkait pencegahan stunting dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-02-17

How to Cite

Kanapi, K. (2020). PENGALAMAN ORANGTUA YANG MEMILIKI ANAK DENGAN KEJADIAN STUNTING DI DESA CIAWIGEBANG KABUPATEN KUNINGAN TAHUN 2020. National Nursing Conference, 1(1). Retrieved from https://ejournal.stikku.ac.id/index.php/nnc/article/view/241
Abstract viewed = 135 times