HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA PADA PERAWAT DI RSUD LINGGAJATI TAHUN 2019
Abstract
Alat pelindung diri (APD) merupakan suatu alat yang dipakai untuk
melindungi diri atau tubuh terhadap bahaya-bahaya kecelakaan kerja, dimana
secara teknis dapat mengurangi tingkat keparahan dari kecelakaan kerja yang
terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Kepatuhan
Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada
Perawat di RSUD Linggajati Tahun 2019. Penelitian ini menggunakan observasi
dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah perawat
yang melakukan tindakan di Ruang IGD, Ruang Penyakit Dalam, dan Ruang
Bedah. Teknik pengambilan sampel secara Total Sampling dengan jumlah 45
orang Perawat. Instrument pengumpulan data menggunakan lembar observasi.
Data Analisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan Chi Square.
Hampir seluruh perawat patuh menggunakan APD sebanyak 43 orang perawat
(95,6%), dan perawat yang tidakpernah mengalami kejadian kecelakaan kerja
sebanyak 44 orang perawat (97,8). Hasil uji statistic didapatkan hasil dengan nilai
P value 0,044. Ada hubungan antara kepatuhan penggunaan alat pelindung diri
(APD) dengan kejadian kecelakaan kerja di RSUD Linggajati, bagi perawat agar
dijadikan masukan untuk melakukan tindakan dengan aman dan selalu
menggunakan APD sesuai dengan SOP, meningkatkan kepatuhan yang telah
ditetapkan untuk mencegah terjadinya kejadian kecelakaan kerja.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami, setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Kami hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.